HMI Jakarta Kecam Menteri Bahlil Gunakan Preman Bubarkan Aksi Rempang
Jakarta, Jurnalutara.com – HMI Jakarta mengecam tindakan premanisme yang dialami ketika melakukan aksi unjuk rasa membela masyarakat Pulau Rempang didepan Kantor Kementerian Investasi/BKPM di Jakarta. Senin (2/10/2023).
Astri Fatmawati salah satu ketua cabang HMI menyampaikan kecaman atas tindakan kriminalitas penganiayaan dan pengeroyokan yang dilakukan oleh oknum berpakaian preman yang terindikasi kuat suruhan Menteri Investasi/BKPM Bahlil Lahadalia. Hal ini disampaikannya saat di Mapolda Metro Jaya Senin Malam (2/10).
Kader HMI Jakarta itu meminta agar Bahlil bertanggung jawab terhadap aksi premanisme ini. Selain itu, mereka berharap agar Polda Metro Jaya mengusut tuntas.

“Jika tidak bisa atau menindak lanjuti kasusnya tersebut maka kami meminta Kapolda Metro Jaya untuk mengundurkan diri. Dan kami akan tetap mengawal kasus Rempang,” demikian kader HMI ini.
Sebelumnya, kader HMI dari Cabang Jakarta Timur, Jakarta Raya, Jakarta Pusat-Utara (Pustara) menggelar aksi bela masyarakat Rempang di depan kantor Kementerian Investasi/BKPM pada Senin siang (2/10). Namun, aksi mereka dihadang oleh para preman bayaran yang diduga diperintah Menteri Investasi/BKPM Bahlil Lahadalia.