Ganti Olie Bisa Dibayar Dengan Sampah di Area Bank Sampah Sanora RW.03 Sembar.
Jakarta. Jurnal Utara.com – Suku Dinas Lingkungan Hidup Kota Administrasi Jakarta Utara berkolaborasi melalui program CSR PT Pertamina Lubricant dengan mendirikan bengkel oli tukar sampah di area Bank Sampah Induk Sanora RW 03 Kelurahan Semper Barat, Kecamatan Cilincing.
“Bengkel ini menyediakan oli yang dibayar dengan sampah dan mereka yang mempunyai tabungan di bank sampah menjadi prioritas utama. Namun, apabila ada masyarakat yang ingin mengganti oli motornya juga bisa mendapatkan hak yang sama,” ungkap Kepala Suku Dinas Lingkungan Hidup Kota Administrasi Jakarta Utara, Achmad Hariadi saat ditemui di Bengkel Oli Tukar Sampah RW 03 Semper Barat, Kamis (16/9).
Hasil pengumpulan sampah yang bernilai ekonomis seperti sampah plastik, kardus, dan lainnya bisa digunakan untuk berbagai keperluan seperti halnya mengganti oli motor secara rutin. “Bisa ganti oli gratis disini hanya dengan menukarkan sampah. Misalnya, harga oli itu Rp 40 ribu kemudian warga harus memberikan sampah senilai yang telah ditentukan. Kemudian pengurus bank sampah akan menimbang dan mengecek catatan tabungan sampah milik anggotanya jika sudah sesuai maka akan langsung diberikan oli gratis,” terangnya.
Selain sampah tukar oli, Bengkel Oli Tukar Sampah yang mulai beroperasi di lingkungan RW 03 Kelurahan Semper Barat juga melayani jual dan ganti oli serta service ringan. “Embrionya disini dan diharapkan bisa meluas ke wilayah lainnya,” harap Achmad Hariadi.
Langkah kolaborasi dalam pemanfaatan sampah yang bernilai ekonomis tersebut mendapatkan apresiasi dari Asisten Administrasi dan Kesejahteraan Rakyat Sekretaris Kota Administrasi Jakarta Utara, Wawan Budi Rohman. “Sampah yang dikumpulkan warga kemudian disetorkan melalui bank sampah dan mendapatkan kompensasi berupa oli motor. Ini merupakan salah satu inovasi untuk mengurangi sampah dari sumbernya,” jelasnya.
Di kesempatan itu, ia juga mengimbau kepada masyarakat untuk ikut berperan dalam mengurangi sampah yang dihasilkan dari rumah tangga. “Silahkan kelola sampah tersebut dengan cara memilahnya kemudian bisa dijadikan kompos, produk kerajinan ataupun menukarkannya langsung dengan oli motor di Bengkel Oli Tukar Sampah,” pesan Wawan didampingi Lurah Semper Barat, Maryono.