Pimpinan Ranting DMI Semper Barat Masa Khidmat 2023-2028 Resmi Dikukuhkan.
Jakarta. Jurnalutara.com – Pimpinan Ranting DMI Kelurahan Semper Barat Masa khidmat 2023-2028 Resmi Dikukuhkan oleh Pimpinan Cabang DMI Kecamatan Cilincing, pelaksanaan pengukuhan di Aula Lt 3 Kantor Kelurahan Semper Barat Kecamatan Cilincing Jakarta Utara, Minggu (15/10).
Ketua Panitia Pelantikan DMI Ranting Semper Barat Ustadz Fajar mengatakan Alhamdulillah kami ucapkan kegiatan pelantikan dan sosialisasi LPJ Dana BOTI dapat berjalan lancar, walau dengan persiapan yang mepet, namun berkat kerjasama sama semua panitia pelaksana sehingga kegiatan ini dapat terlaksana, tutur Ustadz Fajar
” Terimakasih kami ucapkan kepada pemerintah kelurahan Semper Barat yang telah menfasilitasi tempat kegiatan, dan kerjasama para pengurus DKM Masjid dan Musholla yang telah membantu baik moril maupun materil sehingga kegiatan ini dapat berjalan dengan baik, dan segala kekurangan yang ada kami mohon dibukakan pintu maaf yang sebesar-besarnya, ” jelas Fajar
Ketua Pimpinan Ranting DMI Kelurahan Semper Barat KH. M. Taufik memberikan apresiasi dengan bangga dan bahagia, atas perhatian pemerintah Kelurahan Semper Barat, ini merupakan langkah besar dan luar biasa pemerintah terhadap keberadaan dan kesejahteraan masjid di DKI Jakarta, khususnya di Kelurahan Semper Barat, ujar KH. M. Taufik.
” Walaupun DMI berdiri sudah cukup lama, tapi masih banyak dari pengurus DKM Masjid dan Musholla ataupun masyarakat yang tidak mengenal apa itu DMI, bahkan keberadaan DMI di tingkat kelurahan pihak pemerintah kelurahan pun tidak mengetahui,”
” maka dicara pelantikan ini lah kami serta kegiatan sosialisasi mengenai DMI yang disertai cara pembuatan Laporan pertanggungjawaban dana BOTI,” tambah KH. M. Taufik
Untuk itu Dilanjutkan M.Taufik perlunya sinergitas DMI dengan Kelurahan dan para DKM Masjid dan Musholla agar segala program pemerintah dan DMI dapat berjalan dengan bersama saling menunjang dan bersinambungan dan upaya memakmurkan masjid, masyarakat dan jamaahnya serta meningkatkan keimanan dan ketaqwaan masyarakat, lanjutnya
” Perlu diketahui Jumlah Masjid yang tercatat di Ranting DMI Semper Barat sebanyak 24 Masjid dan 32 Musholla,” terang M. Taufik.
Ketua DMI Kota Jakarta Utara Drs. Suwardi mengatakan Alhamdulillah hari ini adalah kegiatan pengukuhan Pengurus DMI Ranting Semper Barat dihadiri oleh lurah Semper Barat yang memfasilitasi tempat kegiatan yang nyaman, serta kegiatan juga dihadiri oleh seluruh DKM dan Masjid serta tokoh masyarakat, LMK , FKDM, ortonom DMI Prima, dan pengurus Ranting se-Kecamatan Cilincing, kata Suwardi.
” Selain kegiatan pengukuhan, juga diadakan kegiatan pembinaan manajemen bagi DKM Masjid dan Musholla dalam cara pembuatan Laporan pertanggungjawaban dana BOTI, serta dipaparkan mengenai keikutsertaan DKM dalam BPJS ketenagakerjaan, dengan Nara sumber dari DMI provinsi DKI Jakarta Ustadz Agus Sopyan, Sekretaris DMI Kota Jakarta Utara Ustadz Rahmat Curahno, dan dari BPJS Ketenagakerjaan Bapak Dodi,”
Ketua DMI Cabang Kecamatan Cilincing Ustadz Endi Suhendi juga menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada ranting Semper Barat yang telah menjadi pilot projects dalam kegiatan pengukuhan Ranting yang pertama di Kecamatan Cilincing,
” Kolaborasi antara Pemerintah Kelurahan dan DMI Semper Barat ini dilakukan dalam rangka melayani umat, memberdayakan, meningkatkan kualitas Umat, apalagi acara ini dihadiri oleh stakeholder mudah-mudahan upaya meningkatkan dan menjadikan masjid sebagai tempat kemakmuran rakyat dan tempat meningkatkan keimanan dan ketaqwaan dapat tercapai, ” ujar Endi Suhendi
Sementara itu Plt. Lurah Semper Barat Achmad Rosiwan menyampaikan pesan kepada Pengurus DMI Ranting Semper Barat Agar kedepannya dalam pengelolaan Masjid dan Musholla di Kelurahan Semper Barat dapat dikelola dengan baik,
” Semoga DMI ini diharapkan dapat mengurus masjid dengan tupoksi yang ada, dan dengan diberikan bantuan oleh pemerintah seperti dana BOTI agar dapat dikelola dengan baik, serta kepada DMI Kelurahan Semper Barat dapat membantu dan menjadi pendamping DKM Masjid dan Musholla dalam pembuatan laporan pertanggungjawaban, sehingga tidak ada hambatan dan kesulitan Para DKM Masjid dan Musholla dalam pembuatan laporannya,” tutup Achmad Rosiwan.