Relawan Amanat Indonesia: Mohon Maaf Atas Gangguan Tanggal 19 Oktober

Jakarta, JurnalUtara.com – Antusiasme warga dan relawan menghadiri pendaftaran pasangan calon (paslon) presiden dan wakil presiden Anies R. Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN), pada hari Kamis pagi (19/10/2023) pukul. 08.00 ke KPU RI nampaknya tak bisa dibendung lagi. Hal ini disampaikan oleh Kordinator Nasional Relawan Amanat Indonesia (ANIES), Sahrin Hamid, di sekretariatnya di jl. Pangeran Antasari, Jakarta Selatan.

“Dalam monitoring kami warga masyarakat yang akan hadir bisa lebih dari seratu ribu orang,” kata Sahrin.

Baca juga: Rela Tutup Usaha Sehari Demi Antarkan Perubahan Indonesia Ke KPU

Menurut Sahrin, banyak kelompok-kelompok warga baik itu yang tergabung dalam komunitas-komunitas relawan maupun yang sama sekali spontan sifatnya telah menginformasikan ke panitia tentang rencana kehadirannya. Menurutnya warga hadir yang spontan itu berasal dari organisasi profesi, berbagai ikatan alumni pelajar dan mahasiswa, majelis taklim, jamaah masjid dan mushollah.

“Kita memang sudah memprediksi bakal membludak. Tetapi ini sangat luar biasa. Padahal kita tidak memobilisasi massa,” kata Sahrin.

Oleh karena itu, atas nama Koordinator Nasional Relawan ANIES, Sahrin menyampaikan permohonan maafnya kepada warga Jakarta yang lain atas ketidaknyaman yang mungkin akan dirasakan akibat antusiasisme warga yang ingin hadir.

“Kami atas nama kordinator nasional Amanat Indonesia Kornas ANIES menyampaikan permohonan maaf kepada Saudara-saudari, Bapak Ibu sekalian atas terganggunya aktivitas atau kegiatannya pada hari Kamis, 19 Oktober 2023. Karena pada tanggal tersebut terjadi gerakan Rakyat mengantarkan pasangan AMIN Anies Rasyid Baswedan dan Abdul Muhaimin Iskandar sebagai calon presiden dan calon wakil presiden ke kantor KPU RI,” demikian permohonan maaf Sahrin.

Jurnal Utara mendapati banyak sekali kelompok warga yang antusias menyatakan akan berangkat. Beberapa diantaranya Jurnal Utara uangkap disini adalah dari Ormas PEJABAT Jakarta Pusat, Komunitas alumni SMPN 197 Jakarta Barat, dan Relawan JASMANIES.

Ormas PEJABAT tingkat Jakarta Pusat akan menurunkan pengurus tingkat cabang hingga ranting se Jakarta Pusat. Hal ini dikonfirmasi oleh Ketua DPW PEJABAT Kota Jakarta Pusat, Moh. Haris atau yang akrab dipanggil Bang Haris.

“Kira-kira 200 orang, Bang. Berangkat dari kecamatan Johar Baru, Jakarta Pusat,” kata Bang Haris.

Menurut Bang Haris, pentingnya rakyat Indonesia yang menginginkan perhubahan untuk hadir memberikan dukungan moril sekaligus membuktikan bahwa hasil survey yang ada selama ini keliru. Bang Haris juga menyatakan membiayai sendiri kehadiran pengurusnya.

“Percuma saja di grup whatsapp gembar-gembor bahkan memaki-maki hasil survey, tapi malah gak dateng ke KPU pada hari Kamis nanti,” tegas Bang Haris.

“Yaaah Bang itu sudah tugas ame resiko ane Bang. Menjaga dan mengawal calon Pemimpin yg insya Allah menjadi harapan semua rakyat Indonesia yg menginginkan perubahan. Dan ane merupakan bagian dari rakyat yg menghendaki perubahan,” jawab Bang Haris ketika ditanya alasan membiayai sendiri kehadiran pengurus PEJABAT.

Sementara itu, anggota komunitas alumni SMPN 197 Jakarta Barat sedikitnya akan hadir disana sebanyak 50 orang. Menurut Ayang Ardiansyah menjelaskan bahwa ini adalah kumpulan individu saja yang secara spontan berniat hadir di moment pendaftaran AMIN di kantor KPU.

“Ini sih spontan aja, antar teman sesama alumni SMPN 197 gitu saling kontak… ya minimal 50 orang sudah ada… insyaallah lebih,” info Ayang.

Komunitas ini memilih titik kumpul di Jalan Anggrek Rosliana Blok E 30, Kemanggisan, Jakarta Barat. Seperti yang lainnya, Ayang menyatakan bahwa biaya keberangkatan kesana bersifat swadaya.

“Yaaa… kolek-kolek aja lah.. emang berapa sih ongkosnya kesana… paling buat konsumsi… gak ada konsumsipun air mineral cukup lah. Kan gak sampai sore banget juga,” jelas Ayang yang merupakan aktivis Muhammadiyah.

Simpul Relawan JASMANIES mengirimkan melalui WA hari Minggu kemarin daftar calon peserta sementara yang akan hadir di acara nanti sebanyak lebih dari 100 orang dan daftar masih terus berjalan. JASMANIES memilih titik kumpul di depan Kris Gallery, Jln HOS Cokroaminoto, Menteng, Jakarta Pusat.

Menurut Sahrin, ada kurang lebih 500 simpul relawan yang terdaftar di tim nasional. Dan hampir semua menyatakan akan hadir sedikitnya dengan 150 orang. Menurutnya, bila saja 300 dari 500 simpul relawan itu benar-benar hadir dengan 150 orang saja, maka sudah 45 ribu orang.

“Belum partai-partai pengusung, dan warga yang spontan secara individual. Justru yang spontan secara individual ini yang bakal sangat banyak. Mereka akan berjalan kaki, naik transportasi umum, atau sepeda motor, datang ke lokasi,” jelas Sahrin sebagai penutup.

Bagi yang ingin memasang twibbon AMINkanIndonesia edisi 19 Oktober 2023, bisa mengunjungi, link https://twb.nz/aminkanindonesia19oktober2023 dan silahkan memasangnya di facebook, instagram, twitter dan lainnya. Demikian juga dengan tagar #AMINkanIndonesia.