Sederet Prestasi Diraih PMI Kota Jakarta Utara pada Kegiatan Latgab Dan Bhakti Sosial SIBAT PMI Tingkat Nasional III 2024
Kebumen, Jurnalutara.com – Sederet prestasi dihasilkan oleh PMI Jakarta dalam Kegiatan Latgab dan Bakti Sosial SIBAT PMI Tingkat Nasional di Kebumen Provinsi Jawa Tengah, tanggal 23 s.d 27 September 2024.
Puluhan sukarelawan Siaga Bencana Berbasis Masyarakat (Sibat) Palang Merah Indonesia se-DKI Jakarta berpartisipasi dalam latihan gabungan (latgab) tingkat nasional ke-3 tahun 2024 yang b okerlangsung di Pantai Pandan Kuning, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah. Kegiatan ini dihadiri oleh sukarelawan PMI dari berbagai daerah di Indonesia yang berkomitmen untuk meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana.
Ketua PMI Jakarta Utara Rijal menyampaikan sederet prestasi diraih oleh PMI Jakarta Utara antara lain
Penghargaan kepada Pemerintah Kota Jakarta Utara* Atas dukungan dan kontribusinya dalam pembinaan pembangunan ketangguhan masyarakat dibidang PRB, krisis kesehatan dan pembangunan ketangguhan iklim.
Kemudian PMI Kota Jakarta Utara meraih prestasi sebagai Pusat Unggulan Tingkat Utama Kategori Penggerak Pemberdayaan Masyarakat Aman dan Tangguh Bencana, Lalu Kelurahan Penjaringan sebagai Pusat Unggulan Tingkat Pratama Kategori Pelaksana Pemberdayaan Masyarakat Aman dan Tangguh Bencana.
Kelurahan Ancol sebagai Pusat Unggulan Tingkat Pratama Kategori Pelaksana Pemberdayaan Masyarakat Aman dan Tangguh Bencana, Kelurahan Pademangan Barat sebagai Pusat Unggulan Tingkat Pratama Kategori Pelaksana Pemberdayaan Masyarakat Aman dan Tangguh Bencana.
“Kami bangga peran serta masyarakat dan Pemerintah sangat luar biasa dalam penanggulangan dan kemanusiaan di Jakarta Utara” tambah Rijal.
Tema kegiatan latgab Sibat kali ini adalah “Sinergisitas dalam Membangun Ketangguhan Iklim,” yang bertujuan untuk meningkatkan peran sukarelawan dalam pengurangan risiko bencana, khususnya dampak lingkungan dari perubahan iklim global. Selain itu, latgab ini juga bertujuan untuk membangun jejaring koalisi dan advokasi menuju masyarakat tangguh bencana, sehingga setiap individu dapat berkontribusi secara aktif dalam menjaga keselamatan dan kesejahteraan lingkungan.