Inilah Dua Kebahagiaan Orang Yang Berpuasa

Jakarta, JurnalUtara.com – Umat Muslim di seluruh dunia saat ini tengah menjalankan ibadah puasa Ramadan 1445 H. Saat menjalankan puasa, seorang muslim akan menemukan dua kebahagiaan yang dijanjikan oleh Allah SWT.

Sebagaimana dalam hadis qudsi Allah SWT berfirman :

للصائم فرحتان، فرحة عند فطره، وفرحة عند لقاء ربه

“Bagi orang yang melaksanakan puasa ada dua kebahagiaan; kebahagiaan ketika berbuka, dan kebahagiaan ketika bertemu dengan Rabbnya.” (muttafaq ‘alaihi).

Dikutip dari muslim.or.id, hadis tersebut menerangkan satu dari sekian banyak keutamaan ibadah puasa. Allah secara langsung menyatakan bahwa Allah memberikan kebahagiaan dalam hati orang-orang yang melaksanakan puasa.

Pertama, yakni ketika beban saat berpuasa yakni kerongkongan yang kering karena menahan dahaga bisa sejuk kembali dengan minum, dan perut yang lapar bisa tegak kembali karena diperkenankan menyantap hidangan yang disukai. Beban karena menahan segala keinginan syahwat bagi suami dan istri kelak berakhir.

Sementara itu Allah menjanjikan kebahagiaan dari sisi-Nya, yakni rahmat Allah yang lebih baik dari segala apa pun yang ada di dunia ini. Allah ﷻ berfirman dalam Surat Yunus :

“Katakanlah: “Dengan keutamaan Allah dan rahmat-Nya, hendaklah dengan itu mereka bergembira. Keutamaan Allah dan rahmat-Nya itu adalah lebih baik dari apa yang mereka kumpulkan.” (QS. Yunus [10]: 58)

Itu adalah dua kebahagiaan yang ditemukan seorang muslim yang menunaikan ibadah puasa, khususnya di bulan Ramadan. Yakni kebahagiaan saat berbuka dan kebahagiaan karena rahmat dari Allah SWT yang lebih baik dari apapun yang diperbuat manusia.

Balasan pahala yang dijanjikan oleh Allah kepada orang-orang yang berpuasa bagi mereka Pahala-pahala yang sangat luar biasa. Orang yang berpuasa mendapatkan kegembiraan dunia, karena dia telah melaksanakan ibadah puasa dengan ikhlas. 

Dia juga akan memperoleh kegembiraan di akhirat ketika akan bertemu dengan Tuhannya. Kegembiraan itu sebagai balasan atas ketataannya atas perintah-Nya. Bahkan, bau mulut seorang yang berpuasa akan dibalas dan digantikan oleh Allah dengan harum yang luar biasa di akhirat kelak, lebih baik dan lebih harum daripada harumnya minyak kesturi.

Kita semua berdoa kepada Allah semoga puasa kita tahun ini diterima dikabulkan oleh Allah dan kita akan mendapatkan balasan seperti yang digambarkan di dalam hadis qudsi itu. Wallaahu a’lam. Semoga bermanfaat. Aamiin.