Pidato Pelantikan Presiden AS: Banyak Yang Harus Diperbaiki dan Dibangun
Jakarta, JurnalUtara.com – Kemarin, Rabu tanggal 20/01/2021 waktu Washinton DC, AS, bangsa Amerika merayakan pelantikan presiden baru mereka, Joe Biden, yang terpilih pada pemilu 3 November 2020. Dalam pidatonya Joe Biden, Presiden AS yang dilantik, menyatakan bahwa ini adalah hari Amerika dan hari demokrasi. Bangsa Amerika merayakan tujuan demokrasi.
“Ini adalah hari Amerika. Ini adalah hari demokrasi. Suatu hari sejarah dan harapan, pembaruan dan pemecahan masalah. Melalui wadah selama berabad-abad. Amerika telah diuji lagi, dan Amerika telah bangkit menjawab tantangan tersebut. Hari ini, kita merayakan kemenangan bukan dari seorang kandidat, tetapi karena suatu tujuan. Penyebab demokrasi,” Kata Presiden baru AS, Joe Biden.
“Orang-orang, keinginan orang-orang, telah didengar dan keinginan orang-orang telah diperhatikan. Kita telah belajar, sekali lagi, bahwa demokrasi itu berharga. Demokrasi itu rapuh. Dan pada jam ini, kawan-kawan, demokrasi telah menang,” lanjutnya.
Presiden juga mengajak bangsa AS untuk melihat kedepan dengan cara khas bangsa AS. Menurutnya bangsa Amerika sudah mencapai sejauh ini dan masih akan maju lebih jauh. Banyak yang harus diperbaiki, dibangun dan dicapai.
“Saat kita melihat ke depan dengan cara kita yang khas Amerika, tidak bisa diam, berani, optimis, dan mengarahkan pandangan kita pada suatu bangsa yang kita tahu kita bisa dan kita harus menjadi,” ujar mantan wakil presiden AS, Barack Obama, ini.
“Kisah tentang Amerika tidak bergantung pada salah satu dari kita, bukan pada sebagian dari kita, tetapi pada kita semua. Pada kita orang-orang, yang mencari persatuan yang lebih sempurna. Ini adalah bangsa yang hebat. Kita orang baik. Selama berabad-abad, melalui badai dan perselisihan, dalam damai dan perang, kita sampai sejauh ini. Tapi kita masih harus pergi jauh. Kita akan terus maju dengan kecepatan dan urgensi, karena banyak yang harus kita lakukan di musim dingin yang penuh bahaya dan kemungkinan signifikan ini – banyak yang harus diperbaiki, banyak yang harus dipulihkan, banyak yang harus disembuhkan, banyak yang harus dibangun, dan banyak yang akan dicapai.”