MKB Meminta Masyarakat Betawi Berdo’a Untuk Palestina
Jakarta, JurnalUtara.com – Meningkatnya eskalasi konflik Palestina-Israel yang telah memakan korban lebih dari 1600 jiwa dan ribuan lainnya terluka, menimbulkan keprihatinan seluruh masyarakat nusantara, termasuk kaum Betawi di Jakarta. Wakil Ketua Wali Amanah Majelis Kaum Betawi (MKB), H. Zainudin atau yang akrab dipanggil Bang H. Oding meminta agar seluruh masyarakat betawi memanjatkan doa untuk keselamatan Palestina.
“Di tengah suasana kehidupan dunia masih dalam kondisi memprihatinkan pasca pandemi Covid-19 ditambah perang Rusia dan Ukraina yang tidak kunjung selesai maka serangan Israel ke Palestina yg menelan korban jiwa tak berdosa justru menambah penderitaan, kerusakan dan duka yang mendalam,” tutur Bang H. Oding.
Menurut Bang H. Oding, Indonesia sebagai bangsa yang bertekad untuk menghapus segala bentuk penjajahan untuk terciptanya perdamaian dunia maka menuntut peperangan harus dihentikan.
“Oleh karena itu sebagai Lembaga Adat Majelis Kaum Betawi mengutuk keras serangan Israel ke Palestina yang dapat berakibat terjadinya ancaman yang tidak diinginkan untuk kemaslahatan masa depan umat manusia,” tegasnya, yang juga sebagai Ketua Umum Bamus Suku Betawi 1982.
Bang H. Oding meminta kepada seluruh masyarakat kaum Betawi berdoa untuk keselamatan Rakyat Palestina dan meminta Pemerintah Indonesia berperan aktif untuk menghentikannya.
“Terima Kasih kepada Pak Presiden yang telah merespon dengan cepat dan menugaskan Kementerian Luar Negeri untuk melindungi warga negara Indonesia dan berperan aktif melalui PBB untuk menghentikan aksi Israel atas Palestina” demikian bang oding mengakhiri keterangannya.
Sebagaimana telah diberitakan oleh berbagai media, Pemerintah Indonesia menyampaikan keprihatinan atas meningkatnya konflik militan Palestina Hamas dengan Israel yang mengakibatkan korban tewas ratusan jiwa. Indonesia mendesak agar kekerasan itu segera dihentikan.
“Indonesia sangat prihatin dengan meningkatnya eskalasi konflik antara Palestina-Israel. Indonesia mendesak agar tindakan kekerasan segera dihentikan untuk menghindari semakin bertambahnya korban manusia,” ujar Kementerian Luar Negeri Indonesia, melalui akun media sosial X, Minggu (8/10/2023).
Pertempuran kedua pihak berlanjut sepanjang hari. Korban sipil terus berjatuhan di kedua belah pihak. Diketahui serangan roket terbaru menghantam Tel Aviv dan daerah lainnya pada Sabtu malam. Roket-roket Hamas semakin canggih, dengan jangkauan lebih jauh dan akurasi lebih tinggi. Kemampuan militer Hamas pada pertempuran kali ini sangat mengejutkan dunia internasional.
